Medan, Sinarsergai.com – Anggota DPRD Medan, Dedy Aksyari Nasution ST, banyak menerima pengaduan terkait persoalan perbaikan jalan, sistem drainase, dan masalah BPJS Kesehatan saat melaksanakan reses di Jalan Jermal 4 Ujung, Kelurahan Denai, Kecamatan Medan Denai, Sabtu (10/12/22).
Seperti yang diutarakan Herianto Siregar warga Lingkungan X, Kelurahan TSM III, Kecamatan Medan Denai mengeluhkan masalah insfrastruktur jalan dan parit tidak diperbaiki selama 5 tahun.
Masih pada acara tersebut, Sutiono warga Jermal 6, mempersoalkan dana kelurahan, dimana lingkungan 1 hingga lingkungan 9 tidak pernah dilibatkan. Sehingga warga tidak tahu kemana saja dana kelurahan tersebut diperuntukan penggunaanya.
Sementara itu Naulmi warga Jermal III Gang Horas Lingkungan VIII juga mengeluhkan permasalahan sistem drainase, dimana setiap hujan rumah selalu terendam air.
Dalam pertemuan tersebut, Firman Sidebang warga Jermal IV Ujung, Lingkungan 9 ini pun mengeluhkan minimnya Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) dan masalah Jalan yang belum dilaksanakan hingga saat ini dimana dari Jermal IV Ujung ini bisa tembus ke Jermal V.
Sedangkan Betarina Tinambunan memastikan apakah bisa berobat hanya menggunakan KTP dan KK, saja pada belum memiliki kartu BPJS.
Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, Dedy sempat menyayangkan ketidakhadiran Camat Medan Denai, Lurah Denai, Lingkungan 8 dan 9, karena ini kan permasalahan warga yang seharusnya mereka hadir untuk mengakomodir.
“Selain undangan resmi dari Sekretariat DPRD Kota Medan, saya juga telah mengirimkan pesan whatsapp memberitahukan ada kegiatan reses dalam menampung aspirasi warga,” ujar Politisi Gerindra asal Daerah Pemilihan 4, Meliputi Kecamatan Medan Area, Denai, Kota dan Amplas.
Kemudian menanggapi apa yang disampaikan warga, Dedy pun kembali mengingatkan kepada pihak kecamatan dan kelurahan agar merespon pengaduan warga.
Sehingga lanjut, kalau yang diadukan masalah birokrasi tentang pendidikan, kesehatan dan insfrastruktur ini bisa di kordinasi dengan OPD/dinas sehingga apa yang dikeluhkan bisa ditindaklanjuti.
Masalah jalan dan penerangan jalan, BPJS Kesehatan dan Zonasi sekolah, disinilah peran dari kepala lingkungan, kelurahan dan kecamatan untuk berkoordinasikan dengan OPD/ Dinas terkait seperti Dinas PU, Dinas Pertamanan dan Kebersihan, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan sehingga ada solusinya.
Dengan adanya kordinasi antara pihak kelurahan dan kecamatan dengan para OPD, program pemerintah bisa berjalan dengan baik, artinya pro aktif antara pemerintah kelurahan dan kecamatan serta OPD program pemerintahan bisa terselesaikan dengan baik.
Senada dengan itu, pihak perwakilan Dinas PU Medan, Dhani Wardana menyampaikan pihaknya segera menindaklanjuti apa yang disampaikan warga. Ia pun sepakat dengan Dedy Aksyari bahwa setiap pengerjaan yang dilakukan selalu berkoordinasi dengan pihak kelurahan maupun kecamatan untuk pembenahannya dan perbaikan karena merekalah yang tahu lokasi mana yang perlu dibenahi dan seperti apa pembenahan itu yang dikoordinasikan kepada pihak kami.
Sebelum mengakhiri pertemuan kepada warga yang kesulitan dalam ke pengurusan bisa nantinya, sehabis acara menemui staff seperti kepengurusan, KK, KTP, dan BPJS Kesehatan. Dan itu untuk kepenguruan tersebut semua gratis.
Dan begitu juga soal keluhan warga yang mengeluhkan kinerja aparatur kelurahan dan kecamatan ini juga menjadi catatan yang disampaikan pada saat rapat paripurna dalam merespon pelayanan dan pengaduan warga.
“Karena Walikota Medan, Bobby Nasution telah menginstruksikan para camat dan lurah untuk lebih merespon pengaduan warga, nah dari sinilah kemudian ditindaklanjuti oleh para OPD langkah penanganan selanjutnya,” ucap Dedy.(ach)
Redaktur