Bahkan Wong sempat menelpon pengelola parkir, Dedi Batubara yang anggotanya diamankan oleh Dishub Medan, dalam percakapan telepon Dedi menyatakan bahwa telah membayar dan kegiatan parkir ini resmi dari Dishub Medan.
“Kami resmi bang, kami bayar ama Dishub Medan, aneh juga kenapa anggota saya diamankan dan dibilangkan liar?,” ucapnya saat dihubungi Wong Chun Sen Tarigan melalui telepon yang di speaker dan didengar oleh para awak media.
Kemudian Wong menanyakan kemana kamu bayarkan, apakah langsung kepada Kadishub Medan, Iswar atau kepada Kabid atau Kasi Dishub Medan, menjawab itu terdengar dari speaker telepon Dedi mengatakan membayar ke Dishub Medan tanpa merinci kepada siapa diberikan.
Sementara itu, Pamen Polri berpangkat AKP menyebutkan bahwa mereka hanya mendampingi petugas Dishub melakukan penertiban.
“Kami hanya mendampingi saja petugas Dishub Medan yang melakukan penertiban juru parkir yang masih memungut uang parkir secara tunai dan bukan melalui mesin E Parking sesuai ketentuan,” ucap Pamen Polri yang ikut dalam operasi penertiban jukir oleh Dishub Medan. (AAC)