Dan dapat saya tegaskan bahwa saya tidak pernah menjual harga di bawah pricelist dari PT. KASP tersebut.
Ada dalam bukti chat saya dengan NANA selaku bagian penjualan di PT. KASP, misalnya :
Ban GA98 saya jual ke Hendra Rp. 3.850.000,- sedangkan harga jual dari perusahaan adalah Rp. 3.625.000,-
Ban RA95 saya jual ke Hendra Rp. 4.400.000,-
Sedangkan harga jual dari perusahaan adalah Rp. 4.200.000,- Dan hal ini masalah komisi ini juga sudah disetujui oleh NANA dan JULIA saat saya membuat nota penjualan tersebut, bukti terlampir dalam berkas perkara.
Terdakwa juga menjelaskan Ban Vulkanisir jelas saya beli sendiri dari Toko MITRA BAN / AHAN untuk keperluan pemasangan di gandengan trailer bengkel UD. Bintang Berlian.
Dan selama sidang ini berlangsung, pihak dari pemilik Toko Mitra Ban tidak dihadirkan sebagai saksi oleh JPU jika dakwaan tersebut di sangkakan kepada saya bahwa saya merugikan PT. KASP.
Saya menawarkan pembayaran tunai kepada AHAN atas pembelian ban Vulkanisir tersebut dengan uang pribadi saya, karena kas UD. Bintang Berlian selalu kosong dikarenakan stok barang, piutang, dan customer yang meningkat setiap bulannya.
Setelah 3 bulan pihak bengkel melakukan pembayaran kepada pihak AHAN dengan harga normal alias harga tidak diskon tadi karena apresiasi saya membayar cash dengan uang pribadi saya.
“Saya tidak mengerti dari segi apa saya merugikan pihak PT. KASP?, “ucapnya.
Cien juga menjelaskan bahwa tidak pernah ada aliran dana sedikitpun untuk usaha bengkel UD. Bintang Berlian dari PT. KASP. Padahal ada rekening atas PT. KASP (bukti terlampir) tetapi tidak pernah ada aliran dana dari PT. KASP tersebut kepada saya untuk operational bengkel UD. Bintang Berlian dan hal tersebut tidak dapat dibuktikan selama persidangan bahwa PT. KASP yang membeli besi tersebut.
Dipertegasnya bahwa ia tidak pernah menjadi karyawan PT.KASP, dimana besi yang saya jual adalah besi bekas sisa pembuatan gandengan trailer.
Begitu juga dalam pembelian besi atas dirinya Cien Siong untuk kepentingan pembuatan Trailer di bengkel UD. BINTANG BERLIAN dari PT. BILAH BAJA dan tidak ada kaitannya dengan PT. KASP.