Sergai Surplus Beras, Darma Wijaya Apresiasi Pimpinan PT. Ruci Tani Jaya Abadi Bantu Tingkatkan Produktivitas Pertanian – Sinarsergai
Daerah

Sergai Surplus Beras, Darma Wijaya Apresiasi Pimpinan PT. Ruci Tani Jaya Abadi Bantu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

×

Sergai Surplus Beras, Darma Wijaya Apresiasi Pimpinan PT. Ruci Tani Jaya Abadi Bantu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Sebarkan artikel ini

SERGAI,Sinarsergai.com –
Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H. Darma Wijaya menjelaskan bahwa Kabupaten Sergai memiliki visi untuk mewujudkan Sergai Maju Terus (Mandiri, Sejahtera, dan Religius). Pelaksanaan misi melalui Sapta Dambaan (SAPDA) pada bidang pertanian, adalah pertanian yang mandiri dan berkelanjutan.

“Kabupaten Sergai merupakan salah satu lumbung beras di Provinsi Sumatera Utara (Sumut). Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2023, luas baku sawah adalah sebesar 28.017 Ha, dengan produksi yang dicapai sebesar 302.309 ton Gabah Kering Giling (GKG).” Secara produksi dan kebutuhan beras, Sergai merupakan kabupaten yang Surplus.

Hal ini disampaikan Bupati Sergai Darma Wijaya pada
acara Penyerahan Benih dan Pupuk NPK kepada Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) Harapan Desa Pematang Pelintahan oleh PT. Ruci Tani Jaya Abadi, yang dilaksanakan di Dusun IV, Desa Pematang Pelintahan, Kecamatan Sei Rampah, Jumat (17/5/2024).

Kata Bupati, walaupun Sergai sudah mencapai surplus beras, namun kerja dan tanggung jawab belum selesai. Ia menyebut, pihaknya masih punya target menjadikan Sergai sebagai lumbung beras nomor satu di Sumut.

Ia minta kepada Dinas Pertanian agar terus melaksanakan upaya- upaya peningkatan produksi padi. Menurutnya, faktor peningkatan produksi padi selain karena luas sawah, sangat ditentukan oleh faktor produktivitas dan meningkatnya indeks pertanaman.

“Nah,jika melihat data BPS tahun 2023, produktivitas kita sebesar 6,07 ton/Ha, sedangkan indeks pertanaman kita pada angka 1,78. Sebagai pembanding dengan Deli Serdang, produktivitasnya sebesar 5,97 ton/Ha dan indeks pertanamannya di angka 1,54. Memang pencapaian kita sudah lebih tinggi namun seharusnya angka ini masih dapat terus kita tingkatkan,” tegas Darma Wijaya.

Dia mengusulkan, ada berbagai upaya yang akan terus dilaksanakan untuk mencapai hal tersebut, di antaranya mempertahankan luas sawah yang ada dengan penerapan aturan kawasan pertanian pangan berkelanjutan, giat melaksanakan cetak sawah baik secara mandiri maupun dengan fasilitasi pemerintah, pembangunan/rehab jaringan irigasi, pintu air dan rumah pompa air serta jalan usaha tani untuk peningkatan indeks pertanaman, dan berbagai upaya lainnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *