Habiskan Dana Miliyaran Rupiah, Bangunan UTP RSU Indrapura Dipertanyakan?

By Sinarsergai Mei 31, 2024

BATUBARA,Sinarsergai.com – Bangunan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Rumah Sakit Umum (RSU) lebih dikenal sebagai Provincial Training Centre (PTC) Indrapura yang berlokasi di Jalan Lintas Sumatera No. 215, Desa Siparepare, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batu Bara, tidak berfungsi dan jadi pertanyaan.

Pasalnya Rumah Sakit Umum (RSU) yang dulunya adalah aset Provinsi Sumatera Utara (Sumut) setelah diambil alih Pemkab Batubara, menyedot anggaran milyar rupiah, sudah hampir 2 tahun berjalan terlihat tidak ada aktifitas.

Hal ini menjadi pertanyaan publik apa fungsi dan urgensinya sehingga RSU di ambil menjadi aset milik pemkab Batu Bara.

Menurut hasil pantauan di lapangan, tidak terlihat ada aktifitas sebagai mana Rumah Sakit pada umumnya,

terlihat beberapa barang terletak berserakan di areal gang, tanpa tertata sebagai mana mestinya.

Kemudian di bagian depan hanya terlihat satu orang duduk di gedung itu,namun tak jelas apakah sebagai penjaga atau pekerja, sebab tidak mengenakan atribut apapun

Sementara itu Ketua Dewan Penasehat DPC Partai Gerindra Batu Bara, H. Muhammad Rafik, mengungkapkan kenapa Pemkab Batubara memaksakan itu harus di ambil karena kita butuh Sumber Daya Manusia (SDM) pendukung, sementara di RSUD saja masih kurang tenaga atau dokter spesialis.

“Menurut informasi yang kita dapat UPT Indrapura itu sudah menjadi milik Pemkab Batubara, tapi kenapa sampai hari ini belum beroperasi, terkesan terlantar dan tidak ada kegiatan apa pun, kita sangat menyayangkan alat yang ada di dalam akan rusak karena tidak terawat. Sementara peralihan RSU itu menggunakan anggaran APBD yang besar, ini hanya menghambur-hamburkan uang rakyat saja dan mubajir.

Nah lebih baik anggaran itu di alokasikan untuk pembelian peralatan RSUD Batubara guna meningkatkan pelayanan terhadap pasien” Ujar Rafik.

Fahri Iswayudi salah satu anggota DPRD Batubara mengatakan saat itu hampir seluruh fraksi menyetujui pengalihan tersebut,

Lebih baik anggarannya dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan RSUD yang sudah ada.

” Masalah bangunan itu sempat dipertanyakan urgensi pengalihan dan pembangunan RSU itu” kata Fahri.Kamis (30/5/24) malam.

Kemudian di singgung besaran anggaran yang di gunakan Fahri mengaku Lebih kurang Rp.1,5 M dananya.

Sedangkan regulasi penyerahan aset nya, diatas Rp. 5 Miliyar , dan itu harus ada persetujuan DPRD Sumut. Katanya.

Diketahui bahwa UPT RSU Indrapura akan dialihkan dari Pemprov Sumut kepada Pemkab Batubara dimasa Bupati Zahir

Rencananya Pemkab Batubara saat itu akan menjadikan UPT RSU Indrapura menjadi Rumah Sakit Umum Daerah dengan menambah sejumlah fasilitas.

Hal tersebut dilakukan agar masyarakat di beberapa kecamatan terdekat dari UPT RSU Indrapura lebih dekat berobat.

Namun faktanya 2 tahun berjalan UPT RSU sama sekali tidak ada mampaat dan fungsinya, bahkan terkesan mangkrak.

Di duga pengalihan UPT tersebut hanya sebagai kedok untuk kepentingan rakyat., cuma modus menggelontorkan anggaran besar saja.Ungkapnya. (ril/R-04)

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *