Daerah

SMSI Medan Audensi, Kakan BPJS Ketenagakerjaan Sumbagut : Media Berperan Penting Sosialisasikan Program dan Manfaat Jamsostek

×

SMSI Medan Audensi, Kakan BPJS Ketenagakerjaan Sumbagut : Media Berperan Penting Sosialisasikan Program dan Manfaat Jamsostek

Sebarkan artikel ini

“Itu minimal. Paling kecillah. Bila ingin mendaftar tiga program yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Hari Tua (JHT) cukup menambah Rp 20.000 sehingga total menjadi Rp 36.800/bulan. Semakin besar Iuran semakin besar manfaat, ” kata Sanco.

Sedangkan Manfaat Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) yaitu santunan berupa uang dan pelayanan kesehatan (perawatan dan pengobatan) sesuai kebutuhan medis yang diberikan pada saat peserta mengalami kecelakaan kerja atau penyakit yang disebabkan oleh lingkungan kerja.
Untuk manfaat Jaminan Kematian (JKM) yaitu uang tunai berupa santunan kematian, santunan berkala, biaya pemakaman dan beasiswa pendidikan.

Sedangkan untuk Jaminan Hari Tua (JHT) bertujuan untuk menjamin agar peserta menerma uang tunai apabila memasuki masa pensiun, mengalami cacat total tetap, atau meninggal dunia.
“Bentuk manfaatnya berupa uang tunai yang besarnya adalah akumulasi seluruh iuran yang telah dibayarkan ditambah dengan hasil pengembangannya, ” ujar mantan Kepala Cabang Padang Sidempuan.
Untuk pendaftaran BPJS Ketenagakerjaan bagi pekerja non formal atau pekerja Bukan Penerima Upah (BPU) terdapat beberapa cara, yaitu melalui layanan kontak fisik (manual) di kantor cabang, pendaftaran di service point office (SPO), pendaftaran melalui website, serta pendaftaran melalui Agen Penggerak Jaminan Sosial Indonesia (Perisai) dan langsung melalui petugas atau ke kantor cabang terdekat.

“Melalui program BPJS Ketenagakerjaan ini diharapkan dapat mengakomodasi kebutuhan jaminan sosial bagi para pekerja khususnya pekerja non formal, ” ungkap Sanco.
Pada kesempatan itu, Sanco Simanullang mengapresiasi kedatangan calon pengurus SMSI Kota Medan, dan mendukung pelantikan calon pengurus SMSI Medan.
Sanco mengatakan agar acara pelantikan tersebut dapat terlaksana dengan sukses dan sederhana.
“Pelantikan pengurus nanti sebaiknya lebih membumi (sederhana). Usai pelantikan pengurus SMSI, semoga ada gebrakan yang mampu menjembatani informasi kepada masyarakat lewat media . Nanti setelah pelantikan, langsung tancap gaslah,” imbaunya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *