Daerah

Heboh, Bupati Sergai Stop Kades Bagan Kuala Saat Melintas di Jalan Umum

×

Heboh, Bupati Sergai Stop Kades Bagan Kuala Saat Melintas di Jalan Umum

Sebarkan artikel ini
Teks foto : Bupati Sergai H.Darma Wijaya stop Kades Bagan Kuala Safril saat melintas di Jalan Umum di Desa Pekan Tanjung Beringin,Kecamatan tanjung Beringin, Serdang Bedagai, secara mendadak, Sabtu (30/11/2024)

 

SERGAI,Sinarsergai.com – Bupati Serdang Bedagai H. Darma Wijaya yang diketahui dekat dengan masyarakat mendadak melakukan kunjungan di Desa Pekan Tanjung Beringin dengan pakaian biasa dan sederhana usai ketemu dengan belasan nelayan usai Tinjau lokasi banjir,Sabtu (30/11/2024). Kedatanganya menimbulkan kehebohan bagi masyarakat Tanjung Beringin.

Pasalnya, banyak yang tidak menyangka Darma Wijaya yang saat ini menjabat sebagai Bupati Sergai dan juga calon Bupati Sergai berpasangan dengan Adlin Tambunan sebagai Calon Wakil Bupati Sergai nomor urut 1 (satu) berlawanan dengan kotak kosong, berhasil meraih suara 91 persen lebih dari suara sah saat pemilihan tanggal 27 November 2024 di Kecamatan Tanjung Beringin. Kedatangan Darma Wijaya dengan menggunakan pakaian layaknya seperti seorang nelayan dan hanya menggunakan Mobil Rush bukan mobil mewah menimbulkan kehebohan bagi masyarakat.

“Pemimpin nomor satu di Sergai ini akrab disapa Bung Wiwik secara spontan menyetop Kepala Desa Bagan Kuala Safril yang sedang melintas dengan kendaraan roda dua membawa anak bebek dari arah Sei Rampah menuju Desa Pekan Tanjung Beringin. Gerak cepat dan mendadak Bupati melakukan penyetop tersebut mengundang kerumunan masyarakat dan spontan Jalan umum tersebut ramai.”

Sikap yang ditampilkan Bupati ini sangat langka dilihat dan di dengar oleh masyarakat sehingga spontan juga ramai warga ingin menyaksikannya secara dekat, apa tujuan dari Bupati menyetop Kades Bagan Kuala.

Setelah didekati, didengar dan diketahui bahwa Kades Bagan Kuala yang menggunakan celana pendek Hitam berwajah ganteng, berjenggot dan menggunakan Topi Merah ini terlihat terkejut melihat yang menyetopnya adalah Bupati. Ia sungguh tidak menyangka dihadapannya adalah pimpinan yang sangat dihormatinya dan juga sebagai panutannya selama ini dalam memimpin di Pemerintahan Desa Bagan Kuala.

Saya kata Safril, saat itu sungguh terkejut dan tak sempat lagi turun dari kendaraan karena Bupati mendadak menyetop dan langsung mengajak bicara singkat. Ia mengucapkan mohon maaf jika tata tutur bahasa dan sikap saat itu kurang baik, sekali lagi saya mengucapkan mohon maaf kepada pimpinan (Bupati), tapi terus terang saya bangga bercampur terkejut. Ucap Safril sambil tersenyum.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *