(Teks foto : Wakil Ketua Dewan Pers Totok Suryanto dan Ketua SMSI (Serikat Media Siber Indonesia) Kabupaten Serdang Bedagai Zuhari,di Jakarta Utara, Selasa (20/5/2025)
Dialog tengah malam antara Zuhari dengan Wakil Ketua Dewan Pers Totok Suryanto di Hotel Jayakarta Jakarta, Selasa (20/5/2025), sekira pukul 22.53 WIB, menarik untuk disimak.
Perbincangan Ketua SMSI Kabupaten Sergai tentang media yang sudah dan belum terverifikasi itu sedang aktual. Jadi patut diapresiasi ketika Zuhari memanfaatkan dialog ini usai Totok menghadiri acara Malam Apresiasi dan Dialog Kebangsaan “Peran RM Margono Djojohadikoesoemo Dalam Pergerakan Kemerdekaan dan Pembangunan Sistem Ekonomi Indonesia”.
Memang dalam lanskap media yang terus bergerak menuju profesionalisme dan pengakuan formal, baik melalui verifikasi Dewan Pers maupun Uji Kompetensi Wartawan (UKW), masih banyak media lokal dan wartawan di daerah yang berjalan dengan segala keterbatasan.
Mereka belum mengantongi sertifikat formal, belum terdaftar sebagai media terverifikasi, dan belum lulus UKW. Namun mereka tetap menyalakan api semangat jurnalistik yang bersinar dari satu hal: ketaatan terhadap Kode Etik Jurnalistik (KEJ).
Sikap ini patut mendapat apresiasi tinggi, terutama jika dorongan moral dan etika itu datang dari sosok seperti Zuhari, Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai).
Di tengah keterbatasan sistem dan proses yang panjang dalam memperoleh verifikasi dan pelaksanaan UKW, Zuhari tak memilih jalan pasif atau defensif. Ia justru menanamkan semangat etika, membimbing anggotanya agar tetap menjalankan profesi kewartawanan dengan menjunjung tinggi prinsip moral, akurasi, verifikasi, dan keadilan berita.
Apa yang dikatakan Wakil Ketua Dewan Pers, Totok Suryanto, baru-baru ini menjadi konfirmasi penting bahwa yang paling utama bagi seorang wartawan bukanlah seberapa lengkap sertifikat yang dimiliki, tetapi bagaimana ia memegang teguh Kode Etik Jurnalistik dalam menjalankan tugasnya. “Jika itu sudah dilaksanakan, insya Allah, itulah yang terbaik bagi kita,” tegas Totok.