“Untuk itu, Ia menghimbau dan mengajak seluruh elemen masyarakat dan pers untuk sama-sama lebih bijak dalam menerima informasi yang beredar di platform media sosial. Mari kita cek and recheck dulu kebenaran informasinya,” tutupnya.
Sebelumnya, Gubernur Papua Barat Daya, Elisa Kambu, membantah adanya kerusakan alam di Pulau Gag, Kabupaten Raja Ampat akibat aktivitas tambang nikel yang dilakukan oleh PT Gag Nikel.
Pernyataan ini disampaikan oleh Gubernur Elisa Kambu usai mendampingi Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, melakukan kunjungan ke Pulau Gag, Sabtu (7/6/2025).
“Foto yang tersebar di media sosial itu menunjukkan laut tercemar dan berwarna cokelat. Tapi setelah kita turun ke sana dan lihat langsung, ternyata lautnya masih biru. Jadi foto adanya air warna coklat itu hoax,” katanya saat memberikan keterangan pers di Kota Sorong, Sabtu malam (7/6/2025). (rel/ns)