Bireuen – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Bireuen Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Aceh terus menunjukkan komitmennya dalam rangka meningkatkan pembinaan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan melalui kegiatan pendidikan berbasis nilai-nilai kearifan lokal.
Sebagai akademisi sekaligus tokoh pendidikan di Aceh, Dr. Tgk. Fahkrurradhi, M.Pd. menyampaikan bahwa pendidikan karakter tidak hanya tentang pengetahuan, tetapi juga perilaku baik dalam menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dan spiritualitas.
“Kearifan lokal Aceh dilandasi dengan syariat Islam menjadi landasan penting dalam membentuk sifat Warga binaan yang berakhlak sehingga siap kembali sebagai pribadi yang lebih baik.
Sementara itu Kalapas Didik Niryanto dalam kesempatannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara Lapas Kelas IIB Bireuen bersama dengan pihak akademisi dalam meningkatkan nilai budaya lokal.
“Pembinaan berbasis karakter dan kearifan lokal sangat penting agar nantinya proses Pembinaan kepribadian sosial kepada warga binaan dapat berdampak dalam kehidupan sehari-hari ”
Dalam proses pembelajaran ini, warga binaan diberikan pemahaman mengenai pentingnya karakter mulia dalam kehidupan sehari-hari, baik selama menjalani masa pidana maupun sebagai bekal setelah menjalani masa pidana.
Diharapkan pembelajaran ini agar terus silaksanakan guna membentuk pribadi narapidana yang baik dan siap kembali berkontribusi positif di tengah lingkungan masyarakat.
Zainal Abidin
