Kinerja Kementan Bagus, Pemerhati Sosial Beri Apresiasi Tinggi – Sinarsergai
Daerah

Kinerja Kementan Bagus, Pemerhati Sosial Beri Apresiasi Tinggi

×

Kinerja Kementan Bagus, Pemerhati Sosial Beri Apresiasi Tinggi

Sebarkan artikel ini

JAKARTA,Sinarsergai.com – Analis politik sekaligus pemerhati sosial, Nasky Putra Tandjung, memberikan apresiasi setinggi tingginya atas kinerja, prestasi dan dedikasi Kementerian Pertanian (Kementan) dibawah kepemimpinan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman yang pro-aktif dan responsif dalam merespons kenaikan harga beras hingga penindakan tegas terhadap pelaku mafia pengoplos beras bersubsidi.

Nasky, Alumni Indef school of potical economy Jakarta menegaskan, bahwa salah satu kebijakan konkret yang layak diapresiasi publik adalah operasi pasar beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) dengan total 1,3 juta ton hingga akhir tahun 2025. Beras tersebut dijual dengan harga eceran tertinggi (HET) sebesar Rp.12.000 hingga Rp.12.500 per kilogram. “Selanjutnya, Publik juga apresiasi Kementerian Pertanian (Kementan) atas capaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2024,” tegas Nasky dalam wawancara nya kepada wartawan, di Jakarta, pada Rabu (27/8/2025).

Oleh sebab itu, Sebagai bagian dari elemen masyarakat sipil (civil society), Kami mendukung penuh kerja keras, tugas-tugas mulia dan kerja nyata serta langkah tegas Kementerian Pertanian (Kementan) yang membuktikan komitmen serta kepedulian terhadap masyarakat, khususnya nasib petani. “Seterusnya, Publik juga memuji kinerja dari Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman yang dinilai sangat aktif dan juga ikut turun langsung ke lapangan untuk memastikan kebutuhan dan kesejahteraan petani,” ucap Dia.

Publik melihat, Pak Menteri Pertanian ini gak pernah di kantor, selalu di sawah bersama petani. Beliau langsung turun ke lapangan, berdiskusi, dan berdialog dengan petani. “Oleh karena itu, Nasky menekankan pentingnya dialog terbuka antara masyarakat dan ppemerintah. Publik mendorong para petani untuk aktif menyampaikan kebutuhan dan permasalahan, baik kepada pemerintah pusat maupun pemerintah daerah,” pungkasnya.

“Selain itu, Nasky memaparkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2024, dimana sektor pertanian tumbuh sebesar 0,82 persen dan menyumbang 12,61% terhadap PDB nasional. Hal ini menandakan peran penting sektor ini dalam menjaga stabilitas ekonomi dan ketahanan pangan nasional. Sementara itu, Founder Nasky Milenal Center ini menyebutkan, FAO memproyeksikan total produksi Indonesia pada 2025 mencapai 35,6 juta ton. “Ini hasil dari kerja keras seluruh insan pertanian, elemen masyarakat dan dukungan penuh pemerintah dan tentu saja arahan serta perhatian besar dari Menteri Pertanian dan atensi khusus dari Presiden RI, Bapak Prabowo Subianto, terhadap sektor pertanian,” kata Nasky.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *