Aceh Timur, sinar sergai com. Langit Pusat Pemerintahan Aceh Timur tampak kelabu. Awan bergerak berat, seolah tak ingin menunda turunnya hujan. Namun Lapangan Upacara tetap ramai dipenuhi semangat ratusan pramuka dari berbagai penjuru Aceh Timur.
Mereka hadir untuk mengikuti Pembukaan Jambore Cabang Aceh Timur dan Hari Pramuka Ke-64 Tahun 2025, sebuah kegiatan besar yang sarat nilai pendidikan, kedisiplinan, dan solidaritas yang digelar di Lapangan Upacara pusat pemerintah Aceh Timur. Sabtu 22 Nov 2025.
Di tengah suasana lembab dan udara yang mulai menebar aroma tanah basah, Wakil Bupati Aceh Timur, T. Zainal Abidin, S.Pd.I., M.H, didampingi sang istri tercinta Ny. Erni Handayani, S.Keb, melangkah menuju mimbar kehormatan untuk membuka kegiatan tersebut secara resmi. Para peserta berdiri rapi, menanti dengan penuh antusias dan rasa hormat.
Namun tak sampai beberapa menit, tetesan hujan turun semakin deras, memukul tanah tanpa atap dan pundak para peserta menguji keteguhan semangat semua yang hadir. Beberapa tamu undangan mulai menoleh, sebagian anak pramuka mendongak ke langit, tetapi tidak ada satu pun yang mengeluh.
Alih-alih berteduh di balik atap tribun upacara, Wakil Bupati T. Zainal Abidin justru turun dari tribun, melangkah dengan mantap menuju barisan pramuka yang sedang berupacara, berdiri sejajar bersama mereka di bawah hujan yang kian menderas. Langkah itu bukan hanya langkah fisik, melainkan langkah hati seorang pemimpin yang menolak untuk berbeda dari rakyat yang ia cintai.
Didampingi sang istri yang juga rela basah kuyup, ia memimpin upacara dengan penuh keteguhan. Hujan membasahi pakaian dinasnya, mengguyur wajahnya, membasahi hingga menembus tulang. Namun yang tampak justru senyum ketulusan dan keberanian yang terpancar dari cara ia berdiri tegak di tengah hujan.
Melihat itu, sekitar 500 peserta upacara dan tamu undangan memberikan tepuk tangan panjang, sebuah apresiasi spontan yang lahir dari rasa hormat mendalam terhadap keteladanan seorang pemimpin yang benar-benar hadir bersama rakyatnya baik di saat lapang maupun di saat hujan mengguyur tanpa kompromi.













