Pilkada Sergai 2020 Bukan Arena Permusuhan (Catatan Zuhari Redaksi Media Online Sinarsergai.com)

Mungkinkah dalam berpolitik memang dibutuhkan komitmen, kejujuran, kejelian, sandiwara, tentunya bisa dijawab sangat dibutuhkan dan bisa juga tidak, sebab sikap yang tergolong kejam trrkadang juga dilakoni dan ditampilkan juga. namun sangat penting bagaimana merumuskan strategi yang jitu, kekompakan dan kecerdasan sebagai modal yang kuat dalam pertempuran melawan lawan politik di arena pertarungan.

“Bukanlah banyaknya prajurit, canggihnya senjata, banyaknya materi, menjadi ukuran untuk meraih kemenangan dan menumbangkan lawan politik dalam medan perang, tapi sikap ikhlas, tidak pernah takabur dan mendapatkan ridho dari Allah SWT yang mungkin menentukan juga.”

Tanpa seizin Allah SWT yang Maha Pencipta Langit dan bumi, apa yang diinginkan makhluk yang diciptakan di atas dunia ini belum tentu bisa terwujud bahkan keinginan itu bisa saja menjadi suatu kegagalan dan malapetaka.

Nah, apapun sikap dan perilaku yang dilakukan oleh manusia yang masih hidup di atas dunia ini tentunya semua diketahui oleh Allah SWT, oleh karena itu kiranya tepat juga jika pertarungan Pilkada Sergai 2020 disebut bukanlah ajang permusuhan, tapi pertarungan putra maupun putri yang terbaik untuk memimpin daerah ini guna mewujudkan daerah Sergai lebih baik lagi kedepan.

Pertarungan putra maupun putri terbaik dalam Pilkada Sergai nanti bisa berlangsung dengan damai, tentram dan sukses. Pertarungan tersebut tentunya dapat dijadikan sebagai tauladan bagi masyarakat dan benar -benar mendidik bagi generasi muda, bukan menjadi pembelajaran politik yang kurang baik.

Kita harapkan para elit politik dan sosok -sosok calon pemimpin yang ikut bertarung dapat menampilkan pertarungan profesional, sehat dan sangat mendidik nantinya.

Nah jika dikutip dari pemikiran Aristoteles yang merupakan seorang Filsafat terkenal di dunia berasal dari Negara Yunani dan sangat berpengaruh di dunia barat, mendefinisikan politik merupakan usaha yang dijalankan oleh warga negara bertujuan untuk mewujudkan kebaikan bersama. Artinya berpolitik memiliki tujuan baik bukan untuk keburukan bagi masyarakat. Oleh karena itu mari kita hindari perbuatan kurang baik dalam mengikuti tahapan Pilkada Sergai 2020 dan menghasilkan sosok pemimpin yang amanah nantinya.