Harry Patria (34) pemuda asli Kota Medan Tembung, Propinsi Sumatera Utara (sumut) yang berhasil meraih prestasi membanggakan orangtua. Ia merupakan alumni siswa SMU Negeri 11 Kota Medan .Sejak duduk dibangku SMA ia diketahui sangat gigih menuntut ilmu untuk mewujudkan impiannya menjadi seorang mahasiswa teknik ITB (Institut Teknologi Bandung ). Berkat do’a dan dukungan dari orangtua, ia berhasil mewujudkan impian tersebut setelah lulus dari bangku SMA. Patria berhasil lulus melalui jalur reguler Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) di program favorit Teknik Kimia Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 2003.
Setelah lulus, ia langsung bekerja sebagai insinyur proses di perusahaan konsultan perminyakan untuk merancang desain teknik fasilitas migas baik di darat maupun di laut. Sambil bekerja, putra kedua dari Dr. OK.Hendri M.Si mantan Kepala Inspektorat Provinsi Sumatera Utara ini melanjutkan proses belajar di program S2 Teknik & Manajemen Gas Universitas Indonesia. Dengan riset pengolahan dan pemprosesan gas, Patria lulus pada tahun 2011. Setelah lulus, ia pun terus melangkah untuk mengikuti seleksi dan Alhamdulillah diterima sebagai Senior Business Developer di Perusahaan Gas Negara (PGN) pada tahun yang sama.
Nah ditahun 2012, ia berhasil lulus seleksi dan diterima sebagai Senior Analyst LNG & LPG di SKK Migas. Untuk mendapatkan cita-cita yang lebih tinggi, ia melanjutkan pendidikan sambil bekerja dengan belajar di program S2 Ilmu Ekonomi di Universitas Indonesia tahun 2013. Dengan persistensi dan disiplin yang tinggi, Patria berusaha untuk membagi waktu antara bekerja dan belajar sehingga lulus tercepat dengan predikat Cum Laude dan lulusan terbaik dengan sejumlah penghargaan di tahun 2015.
