Blog

Akhyar & Fotografer Beradu Kamera Di Street Photography

×

Akhyar & Fotografer Beradu Kamera Di Street Photography

Sebarkan artikel ini

Medan.Sinarsergai.com-Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi tidak mau kalah dengan para fotografer yang tengah mengikuti lomba foto bertemakan “Street Photography” yang digelar dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-16 Pewarta Foto Indonesia (PFI) Medan di Lapangan Merdeka Medan, Minggu (8/3). Layaknya seorang fotografer profesional, Akhyar pun mengabadikan sejumlah momen melalui kamera kesayangannya.

Mengenakan kaos lengan panjang dipadu traning dan topi serba hitam, Akhyar tidak canggung mengabdikan moment dengan beberapa kali jepretan kameranya, termasuk Gedung Tua Warenhuis yang merupakan bangunan supermarket pertama di Kota Medan dan tengah diproyeksikan menjadi pendukung utama wisata heritage Kesawan.

Tidak hanya menjepret bangunan yang telah berusia ratusan tahun tersebut, Akhyar juga memasukinya bersama sejumlah peserta lomba foto serta sejumlah anggota FPI Medan yang turut mendampingi. Mantan anggota DPRD Medan itu memaparkan tentang rencana Pemko Medan yang akan merevitalisasi Gedung Warenhuis sebagai wisata heritage mendukung kawasan Kesawan dengan mengadopsi revitalisasi Kota Tua yang dilakukan Pemko Semarang.

Kegiatan lomba foto dimulai sekitar pukul 07.00 WIB di Lapangan Merdeka Medan yang diikuti sekitar 70 peserta dari berbagai komunitas fotografi di Kota Medan, seperti lembaga pers kampus, jurnalis serta masyarakat pencinta fotografi. Melalui lomba fofo ini,  PFI Medan ingin memperkuat silaturahim dengan seluruh  fotografer yang ada.

Lomba fotografi dibuka  langsung Plt Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi. Usai membuka, Akhyar selanjutnya mengajak seluruh peserta mengeksplore kawasan Heritage Kota Medan, termasuk Gedung Warenhuis. Sebab, keberadaan bangunan tua sangat penting karena memiliki nilai historis yang sangat tinggi.”Ke depan potensi wisata  Heritage di kota Medan akan terus kita kembangkan, sebagai daya tarik wisatawan,” ungkap Akhyar.

Selain kawasan heritage, para peserta juga memburu objek foto human interest di seputaran Lapangan Merdeka yang saat itu tengah ramai karena berlangsung Car Free Day. Kondisi itu tentunya sangat menguntungkan peserta dalam membingkai moment. Usai kegiatan lomba, para peserta diedukasi dengan pemahaman fotografi di era digital yang dibawakan Eddy Hasbi di JM Bariani House Jalan Gagak Hitam Ringroad Medan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *