Jangan Ngaku Warga Batubara, Kalau Belum Tahu Misteri Pulau Salahnama (Catatan Zulkifli Nasution Redaktur Sinarsergai.com ) – Laman 3 – Sinarsergai
Blog

Jangan Ngaku Warga Batubara, Kalau Belum Tahu Misteri Pulau Salahnama (Catatan Zulkifli Nasution Redaktur Sinarsergai.com )

×

Jangan Ngaku Warga Batubara, Kalau Belum Tahu Misteri Pulau Salahnama (Catatan Zulkifli Nasution Redaktur Sinarsergai.com )

Sebarkan artikel ini
  • Misteri Makhluk Astral di Pulau Salah Nama

Konon katanya, di pulau yang tak berpenghuni ini berdiam sesosok makhluk astral. Sosok tersebut berwujud seorang nenek dan cucunya.

Para nelayan yang singgah di pulau ini disebutkan kerap bertemu dengan makhluk tersebut, tapi dalam bentuk bayangan yang berkelebat dan suara anak kecil yang sedang bermain.

Dtm sahbuddin yang mendampingi para pekerja menambah fasilitas objek wisata di pulau itu menceritakan hal aneh yang terjadi.

Ada pekerja dari kisaran yang takabur tiba tiba muntah darah di pulau. Ada istri penjaga pulau yang kesurupan, mengeluarkan suara seperti nenek nenek.

Ada yang dipindahkan tidurnya dari kamar ke halaman. Ada juga mahasiswa yang berkunjung tak bisa pulang karena tiba tiba angin kencang dan gelombang laut tinggi, setelah mereka lakukan tindakan amoral di pulau itu.

Sementara pengalaman dtm sahbudin selalu saja suara orang sedang mandi terdengar, setelah didatanginya tak ada orang yang sedang mandi, tetapi lantai basah dan air bak berkucak.

Suara anak kecil yang sedang bermain di kamar sebelah, setelah didatatanginya suara itu hilang dan tak ada mainan apapun di kamar itu.

Bayangan hitam yang melintas dari arah kamar mandi menuju belakang balai kesehatan pulau sering dialaminya. Kadang pagi, siang, senja dan malam hari.

Bahkan suara perempuan yang bicara dengan cucunya kerap terdengar. Tetapi karena sudah biasa rasa takut sedikit demi sedikit menghilang. Ujarnya.

Bakhtiar Sinaga 40, teman dtm Sahbudin ke pulau juga selalu mengalami hal hal aneh di pulau itu. Karena sudah tahu beliau tidak terkejut lagi. “Tabik Datuk cucu nenek kerja di sini” itu kata kata yang selalu disampaikan beliau jika bulu romanya sedang merinding di pulau itu.

Menurut warga, sampai hari ini, nenek- nenek penjaga pulau nama tersebut masih menyimpan misteri yang belum bisa terpecahkan.

  • Pulau Salah Nama Banyak Terdapat Ikan Lumba-lumba

Menurut pengakuan sejumlah nelayan di Kabupaten Batubara, bahwa pulau salah nama selain banyak menyimpan cerita mitos juga sering terdapat ikan lumba-lumba yang suka membantu para nelayan.

Kawanan Ikan-ikan tersebut sering terlihat nelayan di halaman pulau salah nama. Bahkan terkadang, bagi sejumlah nelayan, munculnya ikan lumba-lumba itu kerap menjadi salah satu pedoman banyaknya ikan gembung yang menghampiri ikan lumba-lumba tersebut.

“Biasanya bang, jika ikan lumba-lumba itu muncul, tangkapan nelayan akan bertambah. Karena, kemunculan ikan lumba-lumba akan membawa ikan lainnya seperti ikan gembung sebagai sasaran tangkap bagi nelayan seperti kami,” kata Dola dikediaman rumahnya, Sabtu (12/2/2022).

Dola menceritakan, peristiwa yang menguntungkan itu selalu dialami oleh nelayan berskala kecil. Kawanan ikan seolah memberi isyarat akan ada tangkapan nelayan yang banyak.

Ikan lumba-lumba itu, kata Dola tidak menggangu para nelayan, namun karena ikan itu juga memakan ikan, sehingga dia kerap menghampiri alat tangkap nelayan untuk memakan ikan.

“Kadang-kadang ikan itu nyangkut jejaring bang, tapi biasanya kami lepaskan kembali,” tuturnya.

  • Ada Harta Karun di Pulau Salah Nama

Sejumlah para normal banyak bercerita bahwa dibukit pulau salah nama banyak menyimpan benda-benda pusaka. Benda-benda tersebut selalu dikaitkan dengan penghuni pulau yang menjaga benda pusaka didalam pulau tersebut.

“Dulu pernah sejumlah paranormal datang untuk mengangkat benda pusaka berupa keris dan emas, tetapi, pulangnya justro muntah darah,” kata Dola.

Hingga sampai saat ini, disebutkan, belum ada satu para normal yang mampu menandingi keramat pulau Salah Nama. Seiring jalan cerita itu, masih segar diingatan para nelayan didaerah Batubara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *