Batubara,Sinarsergai.com – Suasana sedih menyelimuti pemilik rumah yang menjadi korban kebakaran kemaren di Dusun I dan IV Desa Suka Maju Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batubara Propinsi Sumatera, Kamis (3/2/2022) sore. Kini lokasi itu di sudah dipasang garis polisi (police line).
Pemasangan garis batas polisi berwarna kuning tersebut bertujuan untuk mengamankan lokasi agar aparat penegak hukum lebih mudah untuk melakukan penyelidikan terkait kejadian yang menghanguskan Sembilan unit rumah yang rata dengan tanah di daerah itu.
Alhamdulillah berbagai bantuan berdatangan dari banyak pihak sebagai bentuk kepedulian guna meringankan beban korban. Penyaluran bantyan ini tentunya bertujuan untuk meringankan beban hidup para korban kebakaran. Bantuan yang datang pada Jum’at (4/2/2022) itu diantaranya, berasal dari Pemerintah daerah Batubara, pihak Kepolisian Polres Batubara, DPRD Kabupaten Batubara dan juga DPRD Propinsi Sumatera Utara. Kemudian dari berbagai organisasi masyarakat (Ormas) turut berpartisipasi dalam meringankan beban korban.
Selain itu, sejumlah warga juga melakukan penggalangan dana membantu korban kebakaran. Kegiatan penggalangan dana dilakukan tersebar di sejumlah titik Jalan Merdeka Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batubara.
Warga setempat, Khairiah, 40, menuturkan kejadian kebakaran di Desa Suka Maju Kecamatan Tanjung Tiram menghanguskan sejumlah harta benda milik warga.
Harta benda yang hangus terbakar itu, katanya, ada yang berupa uang, pakaian dan isi perabot rumah sehingga sebagian korban hanya tinggal pakai yang dipakai dibadan.
“Rumahku dilokasi itu juga, tapi Alhamdulillah selamat. Ada tetangga yang disebelah rumahku baru saja membeli pakaian lebaran untuk anak-anaknya, pakaian itu habis terbakar semua,” kata Khairiah kepada Awak media dikediaman rumahnya.
Tak hanya itu pakaian, diperkirakan puluhan juta uang juga turut hangus dibantai api, namun beruntung, sejauh ini, tidak ada korban jiwa atas peristiwa tersebut.
Berbagai Bantuan Mengalir Kepada Korban
