Seluruh umat muslim di dunia ini baru saja melewati Bulan Suci Ramadhan, bulan yang penuh berkah, rahmat dan ampunan dari Allah SWT. Semua amal ibadah yang dikerjakan dilipat gandakan oleh Allah SWT, begitu istimewanya Bulan Suci Ramadhan. Kita tak tahu tahun akan datang dipertemukan kembali atau tidak, hanya Allah SWT Yang Maha Mengetahui.
Tentunya keberhasilan kita dalam melaksanakan ibadah saat di Bulan Suci Ramadhan akan terpancar setelah kita melewati bulan tersebut. Apakah kita berhasil menjadi hamba Allah yang bertaqwa atau hamba Allah yang rugi, karena melewatkan kesempatan yang telah di berikan Allah SWT. Sebagaiman Allah berfirman, Artinya: “Amat besar penyesalanku atas kelalaianku dalam menunaikan kewajiban kepada Allah. (QS Az-Zumar: 56).
“Tidak hanya cukup menyesal, tapi kata Ustad Riduwan Rangkuti,S.PdI, jika seseorang sudah masuk ke dalamnya dan mengetahui bagaimana “dahsyatnya” azab Api Neraka yang merupakan ganjaran bagi orang yang tidak menjalankan perintah Allah SWT, maka seseorang tersebut akan menangis histeris sekuat-kuatnya sembari bermohon agar segera di keluarkan.”Itupun jika masih bisa dilakukan agar dapat kembali ke alam dunia untuk menjalankan semua perintah Allah SWT, sebagaimana dijelaskan Allah dalam Surat Az-Zumar ayat 58, yang artinya, “Seandainya aku (seseorang) dapat kembali ke dunia, niscaya aku akan termasuk orang-orang yang berbuat baik.”