Hamparan Perak, Sinarsergai.com – Pawai Tabligh Akbar dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Adha berlangsung meriah yang berlangsung di Lapangan Desa Klambir V Kebun, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang, Sumut, Rabu (28/06/23).
Tampak hadir Bupati Deli Serdang diwakili Wakil Bupati Deli Serdang Ali Yusuf Siregar, dan Pemrakarsa Tabligh Akbar H Wagirin Arman bersama Wakapolres Belawan Kompol Aris Fianto, S.sos serta PJU Pemkab Deli Serdang, melepas 26 Kontingen Pawai Tabligh Akbar.
Kepada wartawan disela-sela kegiatan, Wakil Bupati Deli Serdang, Ali Yusuf menyampaikan bahwa kegiatan Pawai Tabligh Akbar ini sekaligus menyambung tali silaturahmi. Karena ini dapat dilihat dari peserta yang ikut tidak hanya berasal Hamparan Perak namun ada juga dari kawasan sekitar ikut berpartisipasi.
Selain itu lanjut, Ali bahwa Bupati Deli Serdang, H Azhari Tambunan sangat mengapresiasi pelaksanaan pawai Tabligh Akbar yang diprakarsai oleh Wagirin Arman semenjak tahun 1990.
Kalau dulu, lanjut Ali memperebutkan Tropi Bupati Deli Serdang, kini memperebutkan Tropi Wagirin Arman sebagai pemprakarsa yang sudah berlangsung setiap tahunnya, bahkan pada 2023 ini merupakan kegiatan ke-33 kali, dimana kegiatan absen atau tidak terlaksana pada masa pandemi Covid19, pada 2020 hingga 2022.
Tadi lanjut Ali, ia melihat sendiri pelaksanaan ini sangat disambut antusias dan didukung elemen masyarakat yang berada dikawasan Kecamatan Hamparan Perak.
Untuk kegiatan ini tidak hanya di Hamparan Perak akan tetapi juga diikuti Kecamatan lainnya, bahkan di Kota Lubuk Pakam juga diadakan dalam menyambut Perayaan Idul Adha oleh Bupati Deli Serdang.
Senada dengan itu, Pemrakarsa Pawai Tabligh Akbar Wagirin Arman menyebutkan bahwa ini terinspirasi karena pada waktu itu, sebelum masuk listrik dengan memakai obor kami masuk ke lorong-lorong dalam memeriahkan malam takbiran baik pada Perayaan Idul Fitri maupun Idul Adha.
Nah untuk melestarikannya, Kata Wagirin yang juga Anggota DPRD Sumut ini pun mengatakan bahwa saat itu Kepala Desa Klambir V Kebun, Pak Nasution dan Kordinator Agama, Pak Yakop, agar tradisi ini terus melanjutkan tradisi menyampaikan siar agama sekaligus merajut tali silaturahmi.
