Blog

Sudah 33 Musala Dibangun, Wabup Sergai Puji Program Geser Muse

×

Sudah 33 Musala Dibangun, Wabup Sergai Puji Program Geser Muse

Sebarkan artikel ini

SERGAI,Sinarsergai.com – Wakil Bupati Serdang Bedagai (Wabup Sergai) H. Adlin Tambunan meletakkan batu pertama pembangunan Musala Fathul Ilmi 33, yang akan didirikan di SD Negeri No. 104320 Penggalangan, Kecamatan Tebing Syahbandar, Kamis (5/10/2023).

Wabup Sergai menyebut pembangunan musala ini merupakan rangkaian dari program Gerakan Seratus Musala Sekolah yang menjadi bagian dari program Gerakan Seratus Musala Sekolah (Geser Muse).

Ia mengungkapkan kekagumannya kepada para guru Pendidikan Agama Islam (PAI) yang tergabung dalam Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam indonesia (AGPAII) Kabupaten Sergai yang menginisiasi program “Geser Muse”. Ia menyebut sumber pembiayaan program ini berasal dari infaq guru-guru PAI se-Kabupaten Sergai dan berkolaborasi dengan seluruh insan pendidikan di jajaran Dinas Pendidikan Kabupaten Sergai melalui “gerakan semangat berinfaq Jum’at” yang telah digalakkan sejak Jum’at pertama di awal tahun 2022 yang lalu.

“Program ini sangat baik sekali. Mungkin saja baru Kabupaten Sergai yang melaksanakan kegiatan pembangunan ratusan musala tanpa mengandalkan dana dari APBD. Ini adalah bukti nyata bahwa semangat gotong royong dan kepedulian terhadap pendidikan agama masih sangat kuat di tengah-tengah kita. Mari kita jaga semangat ini dengan baik,” ucap Adlin Tambunan.

Menurutnya, berdirinya satu musala saja sudah memiliki nilai yang sangat berharga, apalagi lewat program ini yang menargetkan pembangunan 100 musala, bahkan mungkin lebih.

“Ini adalah komitmen kita untuk memberikan akses yang lebih baik kepada masyarakat dalam beribadah dan meningkatkan pemahaman agama. Saya mengajak kita semua untuk menjaga dan merawat setiap musala dengan penuh tanggung jawab,” ucapnya lagi.

Selain itu, pada kesempatan ini Adlin Tambunan mengajak para orang tua dan guru untuk mengajarkan anak-anak agar memiliki rasa tanggung jawab terhadap musala yang akan dibangun ini.

“Lebih dari itu, mari kita ajarkan bagaimana merawat musala dan masjid dengan baik. Biarkan anak-anak ini merasa senang dan antusias untuk datang dan beribadah. Ini adalah tempat yang akan membentuk karakter mereka, tempat dimana mereka akan belajar nilai-nilai agama dan moral,” tambahnya lebih lanjut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *