Aceh Timur, Sinarsergai.com – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Aceh Timur melalui tahapan Masa Penerimaan Anggota Baru (MAPABA) rekrut para Mahasiswa untuk menjadi kader PMII angkatan ke – IV.
Kegiatan kali ini berlangsung di Aula Serbaguna Dayah Al – Qurani Idi Rayeuk, Aceh Timur.
Ketua Panitia, M. Farhan Abdillah menyebutkan tujuan kegiatan untuk menciptakan kader ulul albab atau cerdik pandai dan menjadi Generasi yang Progresif dan Milintasi dalam Pengembangan Organisasi.
“MAPABA merupakan proses awal atau bagian dari salah satu syarat untuk menjadi anggota PMII, maka dari itu bagi yang tidak mengikuti MAPABA disertai dengan pembaiatan maka belum dikatakan warga PMII” Kata Farhan kepada awak media, Selasa (28/11/2023).
Ketua PC PMII Aceh Timur, Nasruddin mengatakan ada beberapa alasan yang menjadi tujuan diadakannya Mapaba, yang pertama, sebagai tanggung jawab organisasi, kemudian, sebagai percepatan kaderisasi dan juga untuk menyiapkan kader yang mampu dan komitmen demi keberlangsungan organisasi.
Ia menyebut, jumlah peserta Mapaba yang mendaftar kali ini ada sebanyak 28 orang. Para pendaftar yang merupakan sebagian mahasiswa STIS DAYAH AMAL Peureulak, dan sejumlah kampus yang ada di Kabupaten setempat.
“Setelah mengikuti Mapaba, mereka nantinya akan mendapat pendampingan dalam berproses di PMII. Tentunya juga akan dibekali dengan ilmu pengetahuan dan kreativitas,”jelasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Pengurus koordinator Cabang (PKC) PMII Aceh, Syahrul Maulana mangatakan, Mapaba sendiri sebagai langkah awal dalam kaderisasi PMII untuk menyiapkan anggota yang militan dan dapat mengamalkan dzikir, fikir, dan amal sholeh.
Ia menilai, mahasiswa harus berani berinovasi untuk ikut terlibat dalam menghadapi tantangan di luar dunia pesantren. Sebab, ia melihat saat ini sudah banyak pemimpin, baik organisasi ataupun pemimpin daerah yang berlatar belakang santri.
“Menumbuhkan rasa keingin tahu dan belajar tentang kedalaman ilmu pengetahuan seperti warna biru yang digambarkan dalam filosofi logo PMII, ” Pungkasnya. (Zbn86)