Ancaman Dari Asing Potensial Terjadi, XI Jiping Minta Militer Tingkatkan Kesiapan Perang

By Administrator Mei 27, 2020

“Di sisi lain, situasi pandemi Corona menjadi tantangan tersendiri untuk militer kita,” ujar Jinping yang menaikkan anggaran pertahanannya sebesar 6,6 persen year on year atau menjadi US$ 178 miliar.

Juru bicara Kementerian Pertahanan, Wu Qian, mengamini pernyataan Jinping. Ia berkata, ancaman paling nyata justru dari gerakan separatis Taiwan. Ia tidak akan kaget jika ketegangan antara Cina dan Taiwan berujung ke resolusi secara militer.

Partai Demokratik Progresif di Taiwan sangat bergantung pada dukungan luar negeri dan makin jauh masuk ke gerakan separatis. Situasi Cina terhadap gerakan separatis ini makin buruk,” ujar Qian yang menambahkan bahwa Cina harus hati-hati dalam mengatur pengeluaran di sektor pertahanan.

Pengamat militer dari Universitas Haifa, Yoram Evron, menganggap pernyataan Xi Jinping sebagai pertanda bahwa Cina sendiri tidak pede dengan militernya. Hal itu menyusul semakin banyaknya negara-negara yang menentang Cina .

“Cina merasa tidak aman, secara eksternal maupun internal. Mereka belum siap mengurangi pengembangan kekuatan militernya. Di saat bersamaan, pertumbuhan ekonomi menjadi halangan sehingga mereka tidak mau memasang ekspektasi tinggi juga,” ujar Evron.(R-06/)

Berita ini sudah terbit di Tempo.co