Blog

Belawan Mulai Memanas, Tawuran Antar Warga Terjadi Dari Malam Hingga Pagi

×

Belawan Mulai Memanas, Tawuran Antar Warga Terjadi Dari Malam Hingga Pagi

Sebarkan artikel ini

Belawan,Sinarsergai.com – Kota Belawan sudah mulai memanas sejak peristiwa bentrokan terjadi antara kelompok warga dari dua Kelurahan saling lempar batu persisnya ditengah Jalan Stasiun, Simpang Kantor Camat Medan Belawan, Minggu pagi(14/02/2021).

Bentrokan kedua kelompok warga disebut antara Kelurahan Belawan 1 dan Kelompok warga Kelurahan Belawan ll, Kecamatan Medan Belawan Kota Medan, khabarnya dari bentrok tersebut ada warga yang terluka akibat lemparan batu.

Menurut pantauan dilapangan, banyak rumah warga di seputaran Jalan Stasiun Belawan yang kaca dan atap sengnya mengalami pecah pecah(berlobang lobang). Malahan dari kedua kelompok warga yang bentrok tersebut melakukan pembakaran tong sampah milik warga dan membakar ban di tengah Jalan membuat arus lalu lintas menuju ke Medan macet total.

Salah seorang Kepala Lingkungan XIV Lorong Stasiun, Irfansyah (45) salah satu korban yang hendak bermaksud memisahkan kedua kelompok yang sedang bentrok, kemudian korban terkena lemparan batu, infonya mengenai kepala di bahagian belakang, akibatnya korban langsung tersungkur ke aspal Jalan, oleh warga langsung dibawa ke RS Komang TNI AL Belawan mengalami 15 jahitan di kepalanya.

Kemudian demi meredam aksi kedua kelompok warga tersebut, maka petugas Polres Pelabuhan Belawan yang langsung dipimpin Wakapolres Kompol Herwansyah, setibanya di TKP (Tempat Kejadian Perkara) langsung memerintahkan kedua kelompok yang saling serang itu untuk berpisah dan menghentikan perkelahian tersebut.

Dengan menembakkan gas air mata kearah kedua kelompok yang sedang berkelahi, maka akhirnya secara perlahan kedua kelompok warga mundur ke tempatnya masing masing.

“Motifnya hanya persoalan sepele, saling ejek atau senggolan, tadi karena memang SOP (Standar Operasional Prosedur)nya sudah kita lakukan, mulai dari pengimbauan, agar masyarakat segera membubarkan diri, ternyata tidak diindahkan, bahkan mereka melempari kita sehingga kita melakukan cara represif, dengan menembakkan gas air mata,” ujar Wakapolres Pelabuhan Belawan, Kompol Herwansyah Putra kepada wartawan di lokasi kejadian.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *