Ratusan Tim Medis RSU Sultan Sulaiman Meneteskan Air Mata Dan Berduka – Sinarsergai
Blog

Ratusan Tim Medis RSU Sultan Sulaiman Meneteskan Air Mata Dan Berduka

×

Ratusan Tim Medis RSU Sultan Sulaiman Meneteskan Air Mata Dan Berduka

Sebarkan artikel ini
Direktur RSU Sultan Sulaiman dr.Nanda Satria Hasrimy pimpin upacara pelepasan jenazah MH, Rabu (28/7/2021)

Sergai,Sinarsergai.com – Kepergian salah seorang Perawat yang selama ini bekerja di RSU Sultan Sulaiman membuat ratusan tim medis mengalami duka yang sangat mendalam. Sosok MH (45) yang dikenal sangat ramah sesama tim medis maupun pasien di RSU Sultan Sulaiman, kini sudah tiada lagi untuk selama-lamanya. Sosok yang selama ini dianggap sebagai kakak bagi rekan-rekan di ruang kerjanya sudah tiada. Terus terang kami sangat merasa kehilangan beliau. Ungkap Kasubbag umum RSU Sultan Sulaiman Kusmaji S.Kep, Rabu (28/7/2021).

Almarhumah sudah 13 tahun bekerja di RSU Sultan Sulaiman dan menghembuskan nafas terakhir sekira pukul 12.00 WIB dini hari di ruang isolasi Covid-19 RSUD Sultan Sulaiman Sei Rampah,Kecamatan Sei Rampah Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai),Sumatera Utara (Sumut). MH ini sebut Kusmaji, diketahui sebelumnya sudah menjalani perawatan setelah dinyatakan positif Covid-19 sejak, tanggal 25 Juli 2021.Ujarnya.

Almarhumah sebut Direktur RSU Sultan Sulaiman dr.Nanda Satria Hasrimy, terakhir masuk kerja pada, Jumat (23/7/2021) dengan kondisi memang sudah sakit dan demam. Namun dia tetap melaksanakan tugasnya dan melawan penyakit yang dideritanya. “Rasa tanggungjawab yang tinggi membuat MH dengan kondisi tidak sehat tetap masuk juga. Almarhumah dalam bekerja memang desiplin dan memiliki dedikasidalam melaksanakan tugas sehari-hari.

Tak tahan dengan kondisi tubuh yang terus melemah, lalu dia pada Sabtu kemarin berobat di rumah sakit ini dan hasil pemeriksaan tim medis dinyatakan positif Covid-19,”jelas dr. Nanda.

Masih penjelasan dr.Nanda, MH ternyata usai dilakukan pemeriksaan secara medis dengan swab antigen dinyatakan terpapar Covid-19. Tak lama dirawat di rumah sakit ini beliau meninggal dunia, berbagai upaya sudah dilakukan oleh tim medis disini untuk menyembuhkannya dari virus Covid-19, namun upaya tersebut tidak membuahkan hasil.

“Ratusan tim medis yang mengetahui MH sudah tidak bernyawa lagi, spontan semua tim medis disini meneteskan air mata hingga mengatarkannya dengan mobil ambulance meunju ke rumah duka. Sebelumnya ratusan tim medis berbaris dengan wajah sedih dan meneteskan air dengan menerapkan Protokol kesehatan (Prokes) mengikuti upacara melepaskan jenazah MH dengan mobil Ambulance menuju ke rumah duka di Kecamatan Sei Rampah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *