SERGAI,Sinarsergai.com – Para pedagang kue khas Serdang Bedagai, di Desa Pasar Bengkel,Kecamatan Perbaungan, secara perlahan mundur dengan teratur dan telahe menutup kiosnya.
Penutupan kios itu disebabkan minimnya pengunjung dan pembeli. Padahal Dodol Pasar Bengkel dahulu nya sangat terkenal hingga ke luar Negeri. Namun sekarang peminatnya semakin berkurang sejak beroperasinya Jalan Tol di wilayah Sergai.
Kondis pedagang di Pasar Bengkel ini kata Suryani Pemilik Kios Dodol Fajar,Rabu (14/4/2023), butuh perhatian serius dan solusi dari pihak Pemerintah agar semangat pedagang bertambah.
Terus terang sebut Suryani, sejak ada Jalan Tol, penjualan menurun. Alhamdulillah, ada bantuan orang yang menjualkan kue miliknya ke Medan. Hasil dari Medan yang tutupi rendahnya penjualan di Pasar Bengkel.
Dampak dari minimnya pndapatan, diperkirakan 15 kios yang sudah tutup.
Harapan yang sama juga dilontarkan Nazua salah seorang pekerja di Dodol Siti Rahayu Pasar Bengkel, mengatakan semenjak ada jalan tol, sunyi pembelinya dan pendapatan menurun sekali.
“Kalau hari Minggu, penjualan bisa menembus angka sekitar Rp 500 ribu, itu sekarang. Jika diingat penjualan sebelum ada jalan tol sekira 3 tahun lalu, kata Nuzua mengutip penjelasan pemilik kios, bisa mencapai Rp 5 juta perharinya.
Tapi, sekarang ini di hari biasa paling banyak hitungan Rp 200 sampai Rp 300 ribu saja. Beginilah nasib kami,” kata Nazwa dengan nada sedih.
“Harapan saya kepada Pemerintah agar tolonglah diperhatikan pedagang dodol ini sebab sudah banyak yang tutup, mohonlah agar pedagang Dodol Pasar Bengkel bisa maju lagi,” harap Nazua.
Di tempat yang sama,Dion, (29) salah pembeli warga Simpang Tanah Raja Desa Sei Buluh Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai, menuturkan Dodol Siti Rahayu ini enak betul dan sudah 3 kali beli disini.(R-04)