Kasihan, Pesta Demokrasi 2024 Timbulkan Keresahan Bagi Kaum Ibu – Sinarsergai
Blog

Kasihan, Pesta Demokrasi 2024 Timbulkan Keresahan Bagi Kaum Ibu

×

Kasihan, Pesta Demokrasi 2024 Timbulkan Keresahan Bagi Kaum Ibu

Sebarkan artikel ini

SERGAI,Sinarsergai.com – Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan program andalan dan sangat membantu keluarga miskin. PKH adalah salah satu program yang dicetuskan oleh Pemerintah Pusat guna membantu dan mengurangi keluarga miskin di Indonesia. Ternyata program ini dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang ingin mencari keuntungan dalam mengikuti pesta demokrasi.

Program PKH ternyata sangat tepat dan jitu untuk “dijual” di tengah-tengah masyarakat guna menarik suara dukungan dari para calon DPR RI,DPD,DPRD Provinsi, Kab/Kota. Namun,niat baik pemerintah pusat yang telah melahirkan program PKH tersebut, malah menimbulkan suasana kurang baik di hati bagi kaum ibu penerima bantuan tersebut di setiap memasuki Pesta demokrasi.

Keluhan dan rasa ketakutan yang dialami kaum ibu yang diperkirakan ribuan orang khusus di Kecamatan Tanjung Beringin. dan Teluk Mengkudu,Kabupaten Serdang Bedagai,Sumatera Utara, tersebut bukan lagi menjadi rahasia umum. Tentunya ini harus menjadi perhatian semua kalangan masyarakat khususnya pemerintah. Kasihan melihat kaum ibu saat ini, sepertinya merasa tertekan menerima PKH dikala memasuki tahun politik. Berbagai tekanan diterimanya.

Hal itu diketahui dari hasil investigasi tim di lapangan dua Minggu belakangan ini, diperkirakan ribuan kaum ibu yang berdomisili di dua Kecamatan Tanjung Beringin – Teluk Mengkudu, bahkan di kecamatan lain juga mungkin terus denyut jantungnya berdebar-debar terkadang tidak normal lagi, tapi sesekali tidak tiap saat.

Hal itu dikarenakan banyak orang yang datang memohon dukungan dan suara, silih berganti baik dikumpulkan maupun dengan cara di datangi ke rumah – rumah.

Pasalnya, kaum ibu penerima bantuan sosial itu bukan merasa bahagia di datangi,tapi merasa sedih dan tidak nyaman lagi untuk menyumbangkan suaranya yang terkesan tidak bebas lagi menggunakan hak suaranya. Masih menurut informasi yang dikumpulkan dari lapangan, bantuan sosial PKH yang selama ini diterima oleh kaum ibu dikabarkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab tersebut bisa tidak lagi dapat diterima tahun depan, jika kaum ibu salah menyumbangkan suaranya dan bukan kepada calon misalnya si A,B,C dan siterusnya sesuai dengan arahan oknum – oknum tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *