SERGAI,Sinarsergai.com – Bupati Sergai H. Darma Wijaya didampingi Wakil Bupati (Wabup) Sergai H. Adlin Tambunan menyampaikan, Pemkab Serdang Bedagai komit untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Sergai. Ia meminta semua pihak terkait dapat menyadari pentingnya pengembangan minat dan bakat.
Hal ini disampaikan Bupati acara Gebyar Kelulusan Siswa Kelas VI Sekolah Dasar (SD) dan IX Sekolah Menengah Pertama (SMP) Tahun Pelajaran (TP) 2023/ 2024 yang diselenggarakan di Halaman Masjid Agung Sergai, Sei Rampah, Rabu (26/6/2024). Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan perlombaan religi dan khatam Al-Qur’an dan diikuti seribuan siswa-siswi SD dan SMP se-Kabupaten Sergai.
Kegiatan yang diselenggarakan ini sangat penting bagi siswa-siswi kelas VI SD dan kelas IX SMP untuk memastikan bahwa setiap momen itu sangat berharga dan perlu diapresiasi. “Setiap anak adalah pribadi yang unik. Meskipun dalam proses perkembangannya terdapat banyak kesamaan, namun setiap anak akan memiliki keunikan dan keunggulannya masing-masing, walau kembar sekali pun. Setiap anak mempunyai keunggulan baik dalam pengetahuan, keterampilan, maupun perilaku,” terang Darma Wijaya.
Namun menurutnya, kebanyakan yang menjadi perhatian orang tua dan guru di Indonesia adalah kepandaian di bidang pengetahuan sahaja. Ia melihat, ada beberapa orang tua yang sudah mengenalkan berbagai macam pengetahuan kepada anak sejak usia dini, ketika anak masuk jenjang pendidikan PAUD atau TK, misalnya pengetahuan membaca, berhitung, les bahasa asing, dan sebagainya.
“Setiap anak mempunyai kapasitas yang berbeda. Satu anak bisa saja berhasil di satu bidang, namun anak yang lain belum tentu bisa mengikuti. Jika orang tua sadar anaknya tidak bisa mengikuti, ada baiknya untuk tidak memaksakan anak untuk menguasai suatu bidang tertentu. Jangan sampai anak dipaksakan karena akan berdampak buruk bagi perkembangan anak ke depannya. Jangan lupakan bahwa tujuan PAUD atau TK adalah untuk membuat anak bergembira, belajar bersosialisasi dengan teman, belajar mengenal lingkungan, belajar menghormati guru dan orang tua,” ucap Bupati.
