SEMARANG,Sinarsergai.com – Dinilai proaktif melaksanakan kampanye antikorupsi, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) menjadi salah satu daerah yang menerima Awarding Pariwara Antikorupsi 2024 oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia (RI).
Penghargaan tersebut diberikan oleh Pimpinan KPK RI Alexander Marwata kepada Bupati Sergai H Darma Wijaya pada acara Awarding Pariwara Antikorupsi dan Pembukaan Roadshow Bus “Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi” di Gedung Gradika Bhakti Praja, Kota Semarang Jawa Tengah, Kamis (11/7/2024).
Pimpinan KPK RI Alexander Marwata dalam kesempatan itu menyampaikan jika penghargaan ini sebagai wujud apresiasi kepada daerah yang berhasil dalam mengkampanyekan gerakan antikorupsi.
Pimpinan KPK RI menyebut jika mengkampanyekan antokorupsi bukan hanya tugas jajaran KPK semata. Akan tetapi menjadi tugas kita bersama. Pendidikan antikorupsi butuh upaya yang maksimal dari seluruh komponen.
Dikatakannya jika mengkampanyekan anti korupsi bisa dilakukan dengan menanamkan nilai integrasi yang dilakukan dimulai dari lingkup terkecil yaitu keluarga. Hal ini karena dari lingkup keluarga kita bisa menerapkan nilai-nilai kejujuran pada anggota keluarga.
“Pemberantasan korupsi akan berhasil jika ada komitmen ditanamkan dari pimpinan tertinggi. Terima kasih kepada pemerintah daerah yang hadir maupun BUMD atas kerjasamanya dalam mengkampampanyekan bersama antikorupsi ini,” tutupnya.
Usai menerima penghargaan, Bupati Sergai H Darma Wijaya mengapresiasi atas gelaran yang dilaksanakan oleh KPK RI ini. Menurutnya ini merupakan penghargaan yang prestisius dan menjadi penyemangat bagi jajaran Pemkab Sergai untuk terus bekerja, berkarya terkhusus dalam mengkampanyekan nilai-nilai antikorupsi di jajaran pemerintahan daerah sekaligus masyarakat luas.
“ Alhamdulillah Kabupaten Sergai menjadi satu-satunya pemerintah daerah di Sumatera Utara yang menerima Awarding Pariwara Antikorupsi dari KPK RI. Penghargaan ini akan menjadi cambuk semangat bagi kami untuk bekerja lebih keras lagi. Terima kasih juga kepada jajaran Perangkat Daerah terkhusus Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) yang telah kreatif dalam memproduksi konten pariwara untuk kampanye antikorupsi hingga akhirnya mendapat penghargaan ini,” cetusnya.
