Sei Rampah,Sinarsergai.com – Becana alam banjir yang dialami masyarakat di Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) diakibatkan tingginya curah hujan baik hulu maupun hilir ditambah air laut pasang dan daya tampung sungai terbatas sehingga air tersebut meluap ke rumah masyarakat. Banjir di Kecamatan Sei Rampah kata Camat Sei Rampah Drs. Nasaruddin, Kamis (26/11/2020) disela-sela mengunjungi posko korban banjir, melanda 5 desa terdiri dari Desa Sei Rampah, Firdaus, Sei Rejo, Pematang Ganjang dan Cempadak Lobang. Kondisi air saat ini secara perlahan mulai surut dan dilaporkan belum ada korban jiwa maupun masyarakat yang mengalami penyakit gatal-gatal.
Akibat banjir ini sebut Camat Sei Rampah, ada 2 musholla dan 1 unit Masjid terendam banjir. Sedangkan gedung sekolah hingga kini belum diketahui secara jelas karena tidak ada laporan dari pihak sekolah maupun Dinas Pendidikan Sergai. Dan untuk mengantisipasi dampak dari banjir itu sudah didirikan posko kesehatan. “Bagi masyarakat yang ingin berobat silakan mendatangi Posko kesehatan yang telah tersedia persis di dekat Masjid Jamik di Dusun III Desa Sei Rampah.”
Selain itu sudah banyak juga didirikan posko penampungan bagi masyarakat yang tidak dapat beraktivitas di rumah karena air merendam isi rumah. Posko penampungan juga dibuat dapur umum yang menyediakan makanan bagi korban banjir.
Nah, untuk mengantisipasi banjir langganan setiap curah hujan tinggi dan air laut pasang, maka sangat diharapkan Balai Wilayah Sungai Sumatera II (BWS) untuk melahirkan kebijakan berupa normalisasi Sungai Sei Rampah dan Bedagai di Kecamatan Tanjung Beringin,Sergai. Sedangkan kepada masyarakat dihimbau agar waspada terhadap cuaca ekstrem dan jaga kesehatan.Himbau Camat Sei Rampah. (R-03/Boy)