Melihat Serunya Darma Wijaya Bermain Arung Jeram di Sipispis (Catatan Zuhari Pemred Sinarsergai.com)

By Administrator Feb 22, 2021

Serunya lagi, saat itu arus air Sungai Bahbolon terlihat mengalir begitu lancar dan perahu yang terbuat dari karet itupun sebentar arahnya ke kiri dan kanan. Selain Darma Wijaya yang spontan mengeluarkan suara saat mendayung, ternyata Kapolres Sergai dan Sekdakab Sergai juga turut mengeluarkan suara untuk menambah semangat dalam mendayung perahu di arus sedikit lancar mengalir.

Perjalanan yang diperkirakan memakan waktu lebih kurang 4 jam untuk melintasi Sungai Bahbolon, perahu Darma Wijaya yang akrab disapa Wiwik bersama rombongan berhasil sampai dengan selamat di Batu Nongol (Ancol) yang merupakan finish (akhir) Arung Jeram tanpa ada menabrak batu besar dan terjatuh ke dalam sungai. Arung Jeram ini dimulai dari Desa Bartong Kecamatan Sipispis dengan finish di Wisata Batu Nongol yang kenal dengan di Desa Buluh Duri.

Menjadikan Arung Jeram Sebagai Desitinasi Handalan  

Minat masyarakat untuk berolahraga air yang menantang di Sungai Bahbolon ini akan semakin meningkat nantinya dengan telah datangnya Bupati Sergai terpilih, Kapolres dan Sekdakab Sergai. Apalagi tadi datangnya Bupati Sergai terpilih yang dalam perjalanan menuju ke Sungai Bahbolon menggunakan Trail dengan melewati berbagai ruas badan jalan. Badan jalan yang telah dilewati tersebut alhamdulillah mendapat perhatian dari Bupati Sergai terpilih untuk diperbaiki pada tahun 2021 ini yang berlokasi di Desa Bartong Kecamatan Sipispis sepanjang lebih kurang 1,5 Kilometer.

“Itulah kalau sudah dikunjungi oleh Bupati Sergai terpilih,  jalan untuk mendukung Wisata Arung Jeram langsung ditingkatkan.” Terus terang saya bahagia dan mengucapkan banyak terimakasih atas perhatian Bupati Sergai terpilih yang juga memiliki kepedulian terhadap objek wisata olahraga air ini.  Nah, dengan adanya dukungan dari Pemkab Sergai untuk pembangunan Jalan Wisata tersebut, maka Arung Jeram disini akan lebih diminati dan banyak warga yang datang dari berbagai daerah untuk melakukan uji nyali. Sebab, dengan kondisi sekarang ini saja, banyak warga dari berbagai daerah yang berkunjung dan bermain Arung Jeram sebelum pandemi Covid-19.

Memang selama Pademi Covid-19 ini, kata Camat Sipispis, Rico Ebtian, S.STP, M.Si, pengunjung yang  bermain Arung Jeram mengalami penurunan, tapi sebelum Covid-19, olahraga air yang menantang ini banyak dikunjungi masyarakat dari berbagai daerah. Belum lama ini gabungan dari manejer hotel yang bermain Arung Jeram dan jika tidak salah ada juga Pejabat Pemprovsu, dan banyak lagi. Dalam olahraga ini sangat diutamakan kekompakan seluruh anggota dan juga dibutuhkan keterampilan bahkan jam terbang yang tinggi masing-masing anggota untuk menaklukkan lintasan yang memiliki banyak jeram dengan variasi yang beragam.