Berdalih Wilayah Hukum, Polisi Tolak Laporan Warga – Sinarsergai
Blog

Berdalih Wilayah Hukum, Polisi Tolak Laporan Warga

×

Berdalih Wilayah Hukum, Polisi Tolak Laporan Warga

Sebarkan artikel ini
Amelia Siska Lubis

Binjai,Sinarsergai.com- Amelia Siska Lubis ((32) warga Dusun Cempaka Desa Teluk Bakung Kecamatan Tanjung Pura,Kabupaten Langkat,Sumatera Utara (Sumut) mengutarakan kekecewaan terhadap polisi yang memiliki motto siap melayani masyarakat 24 jam dan memberikan rasa aman terhadap masyarakat, ternyata hanya dibibir saja dan dalam teori doang. Hal ini saya langsung yang mengalaminya ketika ingin menyampaikan laporan ke Polsek Binjai, Polsek Sunggal dan Polsek Hamparan Perak, oknum polisi yang menerima saya saat ingin membuat laporan semuanya menolak dengan alasan bukan wilayah hukumnya.

Diungkapkannya bahwa saat berada di Polsek Hamperan Perak, oknum polisi yang bertugas di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) disitu seolah kurang tanggap sehingga harus menelan air ludah untuk mendapatkan penjelasan. Sedihnya lagi, laporan tidak dapat dibuat dan diperoses dengan dalih bukan wilayah hukum. Selanjutnya di Polsek Binjai beber Amelia, Jum’at (19/3/2021), ia yang kala itu datang bersama rekan juga mendapatkan perlakuan tidak seperti diharapkan dan malah disuruh melapor ke polsek lain dengan dalih bukan wilayah hukum.

Masih di Polsek Binjai, ketika awal sampai sebut Amel, ia dan temannya menerima keterangan dari salah satu oknum polisi bahwa aliran listrik padam dan disarankan ke Polres Binjai,sungguh melelahkan dan sangat mengecewakan sekali hanya untuk membuat laporan tindak kejahatan saya dan teman-teman harus mondar mandir dari satu Polsek ke Polsek yang lainnya. Sedih bukan? Kata Amelia.

Peristwa yang saya alami ini bukan sekedar ditodong dengan sebilah Pisau, tapi kening saya juga dipukul oleh salah satu OTK yang jumlahnya diperkirakan mencapai 4 orang dengan mempergunakan mobil Avanza tanpa plat dan menggunakan helm bertuliskan Ninja Kawasaki. Saat itu saya sudah pasrah dan berdo’a kepada Allah SWT agar dilindungi dari tindakan kejahatan OTK tersebut. Salah satu dari OTK itu mengancam dengan saya dengan nada “Diam jangan berteriak kau sampaikan kepada Ketua mu itu jangan kau anggar jago, jangan campuri urusan orang, suruh hentikan ini, kalau enggak akan aku habisin kalian semua.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *