NIAS SELATAN,Sinarsergai.com – Wakil Menteri Keuangan Republik Indonesia (Wamenkue RI) Prof. Suahasil Nazara, S.E,M.Sc, Ph.D berserta rombongan kunjungi Kabupaten Nias Selatan. Kedatangan ke Desa Bawomataluo, Kecamatan Fanayama, Kabupaten Nias Selatan, Provinsi Sumatera Utara, Minggu sore (10/9/2023) dalam rangka Kunjungan kerja (Kunker) sekaligus menghadiri pembukaan Kejuaraan Surfing Internasional World Surfing League (WSL) Nias Pro 2023 QS 5000 yang akan diselenggarakan pada Senin (11/9/2023) di Pantai Sorake, Nias Selatan.
Dalam kunjungan tersebut, Wamenkeu RI didampingi Bupati Nias Selatan, Dr. Hilarius Duha, S.H., M.H. bersama Ketua PKK Nias Selatan Meiske Yustina Repi (Nyonya Hilarius) dan disambut secara adat oleh Kepala Desa Bawomataluo, Teruna Wau bersama para tokoh adat yang disertai dengan Tarian Faluaya atau tarian penerimaan tamu.
Sesampai di lokasi, Wamenkeu bersama rombongan langsung dipersilahkan duduk di Batu Spesial yang merupakan tempat duduk para raja terdahulu yang berada di depan rumah adat tepatnya berada di pertengahan desa tersebut.
Dikesempatan tersebut, Wamenkeu mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Nias Selatan bersama para tokoh adat di Nias Selatan yang telah menerimanya dan rombongan dengan sangat baik.
Ungkapan terima kasih juga disampaikan Wamenkue berkenaan pemberian nama atau gelar yang telah disematkan sebagai penghargaan yang tidak terhingga.
Dikatakannya, bahwa Kepulauan Nias bangga dengan Nias Selatan, Indonesia bangga dengan Nias Selatan. “Nias Selatan milik Kepulauan Nias dan milik Indonesia,” kata Prof. Suahasil Nazara.
Sementara Kepala Desa Bawomataluo sebelumnya menyampaikan “Selamat datang kepada Wamenkeu RI Prof. Suahasil Nazara yang sekaligus putra terbaik dan kebanggaan Ono Niha di Desa Bawomataluo. Kami berharap agar kunjungan ke Desa Bawomataluo bisa memperhatikan keadaan rumah adat yang ada di sini,” katanya.
Setelah itu dilanjutkan dengan pemberian nama penghargaan melalui musyawarah yang di sampaikan salah seorang tokoh masyarakat Desa Bawomataluo dengan mengumpulkan para Si’ulu dan Si’ila. Dalam pemberian nama tersebut para Si’ulu dan Si’ila sepakat untuk memberikan nama penghargaan kepada Wamenkeu RI Prof. Suahasil Nazara, Amada Tuha Soro Dano Niha yang dapat diartikan Mata Ono Niha (Mata Orang Nias), Teladan Ono Niha, Kebanggan Ono Niha, Ono Niha (Nias atau orang Nias).
