Letkol Nur Wahyudi Dandim 0603 Kabupaten Lebak Yang Ramah Dan Bijaksana (Catatan Wartawan Online Sinarsergai Propinsi Banten Asep Wawan Erawan)

By Administrator Jan 7, 2021

“Sungguh sangat menyentuh perkataan yang disampaikan oleh Dandim 0603 Kabupaten Lebak, Propinsi Banten Letkol Nur Wahyudi sosok pemimpin yang bersahaja, berwibawa dan bisa menjadi motivasi bagi generasi penerus bangsa yang masih menuntut ilmu di bangku sekolah maupun belum, kendati kondisi perekonomian orangtua tidak begitu baik.” Untuk meraih suatu keberhasilan yang diimpikan maka perbanyaklah berdo’a kepada Allah SWT agar diberikan kemudahan dalam mencapai cita-cita.

Komandan District Militer (Dandim) 0603 Kabupaten Lebak ini mengisahkan bagaimana perjalanan karirnya hingga diberi amanah untuk memimpin Kodim di Kabupaten Lebak. Nur Wahyudi yang dikenal sosok pemimpin yang ramah, sopan religius, cerdas dan bijaksana ini menuturkan bahwa ia merupakan berasal dari keluarga petani. Ayahnya setiap hari bekerja sebagai petani yang hasil dari pertanian tersebut hanyalah cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari bagi keluarga.

Meski kondisi ekonomi keluarga pas-pasan, tapi ia tidak pernah minder maupun patah semangat menuntut ilmu di sekolah.Kondisi itulah yang menjadi penyemangat baginya untuk terus berusaha sekuat tenaga dan terus belajar hingga saat itu, saya yang baru tamat SMP Sidoarjo dengan bermodalkan nilai ijazah rata-rata 8 dengan tinggi badan 177 cm, saya memberanikan diri meminta restu dari kedua orangtua untuk mendaftar masuk SMA Taruna Nusantara yang ada di Magelang, dan alhamdulillah diterima.

Di Sekolah Taruna itulah dirinya mendapat gemblengan berbagai ilmu pengetahuan, termasuk tentang kedisiplinan militer lebih kurang selama 3,5 tahun. Lulus dari SMA Taruna Nusantara Magelang, saya melanjutkan mendaftar ke AKABRI Darat, dan atas pertolongan Tuhan Yang Maha Esa saya diterima. Pendidikan di AKABRI Darat itu dijalani dengan sungguh dan saya berhasil menyelesaikan pendidikan tersebut pada tahun 2001 silam. Itu juga tidak diraih dengan begitu saja dan tentunya ada do’a kedua orangtua dibalik keberhasilan tersebut.

Setelah lulus Akabri Darat di Magelang. Kemudian dirinya dinas pertama kali di Grup 1 Kopassus. Setelah 2 tahun, lalu pindah di Satuan 81 Kopassus, Anti Teror, Cijantung, Jaktim. Kemudian Tahun 2019 dirinya bergabung ke misi perdamaian dunia PBB di Lebanon dan Agustus 2020, saya diberi amanah memimpin Kodim di Kabupaten Lebak. Bebernya.

Sementara saat remaja saya menghabiskannya di pendidikan militer, tetapi saya bersyukur pada Allah Subhana Wata’ala yang telah memberikan jutaan kenikmatan serta karuniaNya pada saya dan hingga kini, saya masih bisa menjalani kehidupan. Semoga saya bisa lebih bermanfaat dalam laksanakan kehidupan ini.

Nah, bisa disimpulkan sebutnya bahwa “Tak ada sesuatu keberhasilan dapat diperoleh hanya cukup dengan berpangku tangan.” Untuk meraih cita-cita diingini butuh perjuangan,pengorbanan, serta kita harus tangguh dan sabar, ulet serta pantang menyerah. Kita yakin Tuhan Yang Maha Esa selalu bersama kita,dalam suka maupun duka. Ungkapnya.******

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *