Teheran,Sinarsergai.com – Pesawat Ukraine International airlines dengan penerbangan PS 752 tipe Boing 737-800 mengalami kecelakaan setelah lepas landas dari Bandara Internasional Teheran terjatuh dan terbakar. Akibat peristiwa itu, sebanyak 176 orang penumpang dilaporkan tewas. Kecelakaan ini terjadi pada Rabu, 8 Januari 2020. Dari 176 orang yang tewas diketahui dua pasang pengantin baru menjadi korban dalam kecelakaan pesawat Ukraina Airlines dalam peerjalanan dari Teheran menuju ke Kiev yang mayoritas penumpangnya warga Iran dan Kanada.
Dikutip dari Republika.co.id, pasangan pengantin itu Arash Pourzarabi (26 tahun) dan Pouneh Gourji (25 tahun) baru saja melangsungkan pernikahan di kampung halaman mereka di Iran, dan menaiki pesawat Ukraina Airlines untuk kembali ke Kanada.
Presiden Iranian Heritage Society of Edmonton, Reza Akbari mengatakan, Pourzarabi dan Gourji merupakan mahasiswa pascasarjana ilmu komputer di Universitas Alberta, Kanada. Mereka berada di pesawat bersama empat teman lainnya yang ikut menghadiri pesta pernikahan dan 24 orang warga Iran-Kanada dari Edmonton.
“Ya Tuhan, saya tidak percaya. Ini mengejutkan bagi seluruh komunitas kami,” ujar Akbari kepada Reuters. Seorang teman dekat sepasang pengantin baru itu, Borna Ghotbi mengatakan, mereka melangsungkan pernikahan sekitar tiga hari yang lalu. Sementara itu, korban lainnya yang juga baru saja menikah di Iran adalah Siavash Ghafouri Azar dan Sara Mamani. Pasangan itu baru saja membeli rumah di pinggiran Montreal.
Di Edmonton, puluhan orang berkumpul di tengah suhu -16 derajat celcius untuk mengenang teman dan kerabat mereka yang meninggal dunia dalam kecelakaan pesawat Ukraina Airlines. Mereka menyalakan lilin di sekeliling foto-foto para korban sambil menangis dan berpelukan.
“Dengan berada di sini, saya memberikan pesan bahwa kami ingin tahu apa yang terjadi. Penting bagi dunia untuk mengetahui apa yang terjadi,” ujar mahasiswa teknik Ali Azimi. Presiden Universitas Alberta, David Turpin mengatakan, setidaknya 10 anggota komunitas universitas menjadi korban kecelakaan pesawat tersebut. Mereka terdiri dari mahasiswa, dosen, dan alumni.