Asahan, Sinarsergai.com – Kepala Pengamanan PT KAI Wilayah Sumut dan Aceh, Kolonel Inf Asep langsung mendatangi Unit Intel Kodim Asahan pasca mendengar keberhasilan Babinsa Kodim Asahan bersama Tim Polsuska dalam mengamankan aksi pencurian 50 batang besi rel kereta api.
Atas keberhasilan tersebut, Kolonel Inf Asep mengucapkan terimakasih atas kerjasama dalam membongkar sindikat pencurian rel kereta api.
Ia juga mengapresiasi kepada seluruh elemen masyarakat yang bekerjasama sehingga sindikat pencurian batang besi rel kereta api dapat terungkap, hingga berhasil diamankan Babinsa Asahan bersama Polsuska.
Dikatakannya, untuk proses selanjutnya, maka pelaku diserahkan oleh Tim Unit Kodim Asahan ke Mapolres Asahan.
Penyerahan Suprianto warga Jalan Rakuta Sembiring, Desa Pondok Sayur, Kecamatan Siantar Martoba, Kota Pematang Siantar, yang merupakan tersangka bersama barang bukti satu unit truck Colt Diesel dengan Nopol BB 8284 RA, 50 Batang besi Rel PT KAI dengan ukuran pernah batang dengan panjang perbatang 3.80 meter, I Buah KTP dan 1 Lembar Surat Keterangan Jalan dari Polres Simalungun, langsung diserahkan Dampak Intel I Unit Intel Kodim Asahan, Peltu P Pasaribu kepada Kanit Jatanras Satreskrim Polres Asahan, Ipda Bambang.
Sementara dari keterangan Suprianto dihadapan pemeriksa mengaku bahwa dirinya berangkat dari Siantar menuju Kisaran bersama Siregar dan Paiman.
Pada waktu itu hasil curian rel kereta api, langsung dibawa ke Pematangsiantar, dimana selain truk yang dikenderainya juga ada minibus jenis avanza.
Masih menurut Suprianto saat pemeriksaan mengatakan bahwa ini bukanlah aksi pertama akan tetapi untuk ketiga kalinya.
Aksi pertama, menurut Suprianto pada awal Januari 2023 telah mengangkat besi Rel KA dari Serbelawan Simalungun ke Siantar dgn menggunakan mobil Colt diesel nopol BB 8248 RA sebanyak 15 batang atas suruhan Paiman.
Masih menurut Suprianto, aksi keduanya pada Minggu ke 3 bulan Januari 2023 Sindikat Pencurian Rel KA telah mengangkut besi Rel KA dari Serbelawan menuju Pematang Siantar sebanyak 25 batang masih atas asuruhan Paiman. (KK)
