Medan.Sinarsergai.com-Satu dari empat tersangka tersangka sindikat narkoba jaringan Internasional ditembak Polsek Patumbak di Jalan Bajak II Medan, Minggu (28/6) lalu.
Tersangka yang ditembak tersebut berinisial SP (46) warga Duri Riau. Sementara tiga tersangka lainnya berinisial H alias Heri (40) warga Rokan Hilir, Bas aliai Hapan (43) warga Labuhbaru Pakan baru dan TH (49) Mandau Riau
Sementara barang bukti yang berhasil diamankan satu unit mobil Ford dengan nomor Polisi BG 1197 CF serta narkoba jenis sabu ditotal berat 2, 9 kg yang dikemas dalam berbagai kantong plastik dan satu Hp.
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko didampingi Kapolsek Patumbak Kom Pol Arfin Facreza SH S Sik, dan Kanit Res Polsek Patumbak Iptu Philip Purba SH dalam temu pers Kamis (2/7) siang, mengatakan bahwa para tersangka merupakan anggota sindikat narkoba internasional.
” Semua barang masuk dari Malaysia melalui Riau dan barang tersebut akan diedarkan di wilayah Sumut, ” ujarnya.
Terungkapnya kasus ini berawal dari informasi yang diberikan masyarakat kepada pihak Polsek Patumbak yang menyebutkan bahwa akan ada pengiriman sabu dari Medan ke Batu-bara menggunakan mobil Ford.
Team kemudian melakukan pengejaran lewat jalan tol. Pas di pakiran sebuah rumah makan di Indrapura Batubara petugas menangkap SP dan HI dengan barang bukti satu plastik klip sabu berat satu gram.
Tersangka mengaku barang diperoleh nya dari Medan. Bersama tersangka petugas kemudian menuju Medan untuk memburu tersangka lainnya. Saat di Jalan Bajak II petugas menangkap tersangka Bas dan TH. Petugas juga menemukan barang bukti lainnya seberat 2 ribu gram.
Dari pengakuan tersangka barang tersebut akan dibawa ke kab Labura Sumut.
Saat semua tersangka dan barang bukti akan dibawa ke
Mapolsek tepatnya di Jalan Bajak II Medan, tersangka SP minta ijin mau buang air besar.
Namun pas turun dari mobil di tepi jalan SP merusak borgol dengan paksa sehingga borgol lepas dan kesempatan itu digunakannya untuk menyerang petugas bernama Brigadir Ali Harahap yang melakukan pengawalan serta berusaha merebut senpi petugas.
Akhirnya petugas melakukan tindakan tegas dengan menembak tersangka SP mengenai dada kiri. Petugas kemudian coba membawa SP ke rumah sakit namun dalam perjalanan tersangka tewas.
“kita akan terus kembangkan kasus ini, “ ujar Kapolrestabes Medan.(mar)
Redaktur